Hal yang Dilakukan Setelah Install Debian Server ''Jessie''

    Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa distro Linux telah memberikan kesempatan pada kita untuk melakukan pengaturan pada sistem hingga sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kita.Apalagi pada paket standar instalasi yang biasanya hanya Free Software sehingga untuk memutar file multimedia kita haruss menginstall codec tambahan.

    Setelah anda menginstall Debian Server Jessie, ada beberapa hal yang harus anda lakukan, berikut ini adalah hal yang perlu anda lakukan setelah menginstal Debian Jessie Server.


Masuklah sebagai Super User

Hal pertama yang anda lakukan adalah remote server anda melalui terminal lalu masuk terlebih dahulu sebagai Super User.Jika sudah masuklah terlebih dahulu ke terminal lalu berikanlah hak akses.Masuklah ke terminal lalu masukan user ssh dan password anda, misal

'' ssh usereky@192.168.52.2 ''         , kemudian masukan password anda

1. Mensetting Network

Hal pertama yang anda lakukan adalah mensetting networknya agar bisa terkoneksi.

# nano /etc/network/interfaces

# The loopback network interfaces
auto lo
iface lo inet loopback

# The primary network interface
auto etho
inface eth0 inet static
              address 192.168.52.2
              netmask 255.255.255.0
              network 192.168.52.0
              boardcast 192.168.52.255
              gateway 192.168.52.1
              # dns-* options are implemented by the resolvconf package, if
              installed
              dns-name servers 192.168.52.1
 

Ubahlah tulisan dibawah '# The primary network interface' menjadi 'auto eth0' kemudian ketik :

cek lah apakah IP sudah masuk sama dengan IP tadi.

# ifconfig

jika sudah restartlah network anda.

# /etc/init.d/networking restart


2. Memasukan Repository


Hal yang kedua adalah memasukan repository anda, repository ini diisi sama saat menginstall debian server tadi, misal saat menginstall anda memilih repository kambing.ui.ac.id, maka yang anda masukan adalah repository kambing.ui.ac.id

# nano /etc/apt/sources.list

Kemudian akan muncul seperti ini.

Jika sudah matikanlah repo dengan cara memberi tanda pagar ''#''

Lalu masukanlah repo yang baru.
Jika repo baru sudah dimasukan save-lah dengan cara, CTRL+X, kemudian tekan Y lalu Enter.

Berikut ini Daftar Repository Debian 8 Jessie :

#KAMBING-UI
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free

#KEBO VLSM
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kebo.vlsm.org/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free

#DATA UTAMA SURABAYA
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free

#UNEJ
deb http://mirror.unej.ac.id/debian/ jessie main contrib non-free
deb http://mirror.unej.ac.id/debian/ jessie-updates main contrib non-free
deb http://mirror.unej.ac.id/debian-security/ jessie/updates main contrib non-free

Jika sudah anda masukan, silahkan ketikan :

# apt-get update && apt-get dist-upgrade

Tunggu hingga proses selesai.
Kemudian ketikan perintah :

# nano /etc/bash.bashrc

Lalu ubahlah :

# enable bash completion in interactive shells
#if ! shopt -oq posix; then
 # if [ -f /usr/share/bash-completion/bash_completion ]; then
  #  . /usr/share/bash-completion/bash_completion
#  elif [ -f /etc/bash_completion ]; then
#    . /etc/bash_completion
#  fi
#fi

Ubahlah menjadi seperti ini :

# enable bash completion in interactive shells
if ! shopt -oq posix; then
  if [ -f /usr/share/bash-completion/bash_completion ]; then
    . /usr/share/bash-completion/bash_completion
  elif [ -f /etc/bash_completion ]; then
    . /etc/bash_completion
  fi
fi


3. Menyamakan Hostname

Jika perintah perintah diatas sudah selesai, silahkan anda untuk melanjutkan, langkah slanjutnya, ketikan perintah :

# hostname && hostname -f

Jika nama belum sama seperti gambar diatas silahkan ketikan perintah :

# nano /etc/hosts

 
Kemudian ubahlah/buatlah lagi.

Jika sudah save CTRL+X, kemudian tekan Y, lalu Enter.
Kemudian ketikan perintah :

# echo ''hostname'' > /etc/hostname

Kemudian restart

# /etc/init.d/hostname.sh

Jika sudah, cek apakah hostname sudah sama.

# hostname && hostname -f

Nah, hostname sudah sama


4. Configure Locales dan Setting Waktu

Berikutnya adalah mensetting waktu, ketikan perintah berikut :

# dpkg-reconfigure locales

 Jika sudah akan muncul seperti berikut ini.

Kemudian cari dan berikan tanda bintang ke ( ''en-US.UTF-8'' dan ''id_ID.UTF8'' )

Kemudian pilih ''en US.UTF-8'', kemudian Enter

Generation Complete.

Kemudian ketikan perintah :

# apt-get install ntp ntpdate

Tunggu hingga selesai, lalu

# nano /etc/ntp.conf

Kemudian ganti :

server 0.debian.pool.ntp.org iburst
server 1.debian.pool.ntp.org iburst
server 2.debian.pool.ntp.org iburst
server 3.debian.pool.ntp.org iburst

Menjadi :

server 0.id.pool.ntp.org iburst
server 1.id.pool.ntp.org iburst
server 2.id.pool.ntp.org iburst
server 3.id.pool.ntp.org iburst

Save-lah lalu restartlah ntpnya.

# /etc/init.d/ntp restart

Jika semua sudah dilakukan, selesai juga artikel saya kali ini semoga bermanfaat bagi anda, silahkan berikan komentar atau saranya...