A. Pengertian
Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi bertipe Unix.Linux merupakan salah satu contoh pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama.Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainya pada umumnya, kode sumber linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.
B. Latar Belakang
Linux telah lama digunakan dalam penggunaanya.Distro linux umumnya sudah termasuk perangkat lunak pendukung seperti web server, bahasa pemrograman, basis data, desktop seperti GNOME, KDE, dan Xfce den juga memiliki paket aplikasi lainya.
C. Maksud dan Tujuan
Agar dapat memahami dan mengerti kembali varian varian maupun distro pada sistem operasi Linux.
D. Varian Sistem Operasi Linux
1. Debian
Debian adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas sumber terbuka dengan lisensi minoritas GNU dan lisensi perangkat lunak bebas lainya.Debian terkenal dengan sikap tegas pada filosofi dari Unix dan perangkat lunak bebas. Debian dapat digunakan pada beragam perangkat keras, mulai dari komputer jinjing dan desktop hingga telepon dan server. Debian fokus pada kestabilan dan keamanan. Debian banyak digunakan sebagai basis dari banyak distribusi GNU/Linux lainnya.
Sistem operasi Debian merupakan gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel Linux, sehingga populer dengan nama Debian GNU/Linux. Sistem operasi Debian yang menggunakan kernel Linux merupakan salah satu distro Linux yang populer dengan kestabilannya. Dengan memperhitungkan distro berbasis Debian, seperti Ubuntu, Xubuntu, Knoppix, Mint, dan sebagainya, maka Debian merupakan distro Linux yang paling banyak digunakan di dunia.
2. Red Hat
Red Hat adalah salah satu perusahaan terbesar dan dikenal untuk dedikasinya atas perangkat lunak sumber bebas. Red Hat didirikan pada 1993 dan bermarkas di Raleigh, North Carolina, Amerika Serikat. Red Hat terkenal karena produknya Red Hat Linux salah satu distro Linux utama.
Kelebihan lain yang dimiliki oleh Redhat linux adalah kemudahan dalam hal installasinya. Ini merupakan revolusioner Linux. pada saat linux lainnya membuat pengguna awalnya putus asa, Redhat hadir dengan prosedur installasi termudah pada masanya.
Hal revolusioner lainnya adalah bahwa Redhat linux menciptakan format paket program RPM yang menjadi standar baku file binner pada Linux, yang kemudian digunakan oleh linux lainnya seperti SuSE, Mandrake, dan Caldera. anda bisa membeli CD aslinya, ataupun men-download programnya secara langsung di http://www.redhat.com/
3. Slackware
Slackware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro Linux awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.
Slackware merupakan distribusi linux yang murni, dlam arti penampilannya yang sangat mirip dengan UNIX (UNIX Clone), sehingga membuat penggunanya merasa seperti menggunakan UNIX murni.
Bagi mereka yang menginginkan tantangan dan ingin menjadi Linuxer handal, atau yang sering dikenal dengan sysadmin, slackware merupakan jawabannya. Anda tidak akan pernah mendapatkan kemudahan seperti halnyajika kita menggunakan distribusi linux yang lainnya karena slackware semuanya serba manual dan tanpa grafik.
4. Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux dari basis debian dan distribusikan sebagai perangkat lunak bebas. Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam filosofi Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara bebas, dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas maupun tenaga ahli profesional.
Paket-paket software Ubuntu berasal dari paket tidak stabil Debian; Ubuntu memakai format paket dan manajemen paket Debian (APT dan Synaptic). Paket Debian dan Ubuntu seringkali tidak cocok. Paket Debian sering kali perlu dibuat ulang dari source agar dapat dipakai di Ubuntu, begitu juga sebaliknya. Ubuntu bekerja sama dengan Debian untuk berusaha agar perubahan-perubahan sistem Ubuntu mengarah kembali ke Debian, namun hal ini hampir tak terlaksana. Penemu Debian, Ian Murdock, pernah berkata bahwa paket Ubuntu berpotensi mengarah terlalu jauh dari Debian. Sebelum setiap rilis Ubuntu, paket-paket diambil dari paket tidak stabil Debian dan digabung dengan modifikasi Ubuntu. Sebulan sebelum perilisan, pengambilan paket dihentikan dan kerja selanjutnya adalah memastikan paket-paket yang sudah diambil bekerja dengan baik.
5. Open SUSE
Open SUSE adalah sistem operasi komputer yang dibangun diatas kernel Linux. openSUSE dikembangkan secara independen, dengan dukungan komunitas melalui Proyek openSUSE yang disponsori oleh SUSE dan sejumlah perusahaan lain.
Tujuan proyek open SUSE adalah untuk memperkenalkan penggunaan Linux di mana-mana dengan menciptakan distribusi Linux yang stabil dan ramah pengguna.OpenSUSE dapat digunakan sebagai sistem operasi untuk desktop dan server.
6. BlankOn
BlankOn Linux adalah sebuah distribusi Linux berbasis Debian yang dikembangkan oleh tim pengembang BlankOn Indonesia dengan dukungan dari Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI).
Tujuan pengembangan distro Linux BlankOn adalah menghasilkan distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran, dan pemerintahan. BlankOn dikembangkan dengan dukungan multimedia seperti mp3, vcd, dan dvd. BlankOn didesain dengan tampilan grafis dan tema yang menampilkan ciri khas Indonesia. Pengembangan BlankOn akan terus dilakukan secara terbuka kepada publik. Kegiatan pengembangan ini diharapkan dapat menghasilkan rilis BlankOn satu hingga dua kali dalam setahun.
7. Mandriva
Mandriva Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux) adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan nama Mandrakesoft). Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager.
8. Fedora
Fedora adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori oleh Red Hat.
Salah satu visi utama Fedora tidak hanya mengandung software dibawah lisensi software open source dan gratis, tetapi juga menjadi teknologi yang mutakhir.Pengembang fedora lebih membuat perubahan yang signifikan daripada hanya memperbaiki khususnya untuk bahwa update Fedora dapat digunakan oleh semua linux.
9. CentOS
CentOS (Community ENTerprise Operating System) adalah sebuah distribusi linux sebagai bentuk dari usaha untuk menyediakan platform komputasi berkelas enterprise yang memiliki kompatibilitas kode biner sepenuhnya dengan kode sumber yang menjadi induknya, Red Hat Enterprise Linux (RHEL).
Para pengembang CentOS menggunakan kode sumber dari Red Hat, dikompilasi dengan tujuan membuat sebuah produk final yang sangat mirip dengan RHEL. Semua hal-hal yang berkaitan dengan merek dagang ataupun logo kemudian diubah disebabkan Red Hat tidak mengizinkan mereka untuk mendistribusikan ulang logo tersebut.
CentOS tersedia secara gratis, dukungan teknis utamanya disediakan terhadap para pengguna melalui milis, forum berbasis web, ataupun chat. Proyek CentOS tidak berafiliasi dengan Red Hat, sehingga proyek CentOS berjalan tanpa mendapatkan bantuan apapun dari Red Hat. Untuk penggalangan dana, CentOS berbasis donasi dari para pengguna serta sponsor dari perusahaan-perusahaan yang menggunakannya.
10. ClearOS
ClearOS adalah Distro Linux, berbasis pada CentOS (Red Hat Enterprise Linux (RHEL) versi komunitas, didesain khusus untuk digunakan sebagai gateway jaringan dan server jaringan dengan antarmuka berbasis web. ClearOS di desain sebagai alternatif dari Windows SBS. ClearOS diterbitkan pada tahun 2009 dari dasar ClarkConnect oleh tim ClearFoundation. ClearOS 5.1, pertama kalinya menghapuskan pembatasan pada fitur email,DMZ, dan MultiWAN yang sebelumnya ada pada ClarkConnect.
11. Caldera
Caldera Linux merupakan salah satu jenis linux yang dirancan untuk mempermudah pemakaian bagi penggunanya. Caldera sendiri dirancang dengan tampilan keseluruhan dengan grafis. Sejak saat kita melakukan penginstallan linux Caldera ini, hingga kita melakukan Setting Hardware semuanya dilakukan dengan tampilan grafis. yang mengagumkan dari Linux Caldera ini adalah pada saat kita melakukan penginstallan Linux Caldera ini, kita disuguhi game tetris untuk mengisi waktu yang luang, sambil menunggu transfer prigram yang berjalan.
12. Zorin OS
Zorin OS adalah distribusi Linux berdasarkan Ubuntu .Hal ini digunakan pada komputer di sekolah-sekolah dan memiliki sejumlah besar tutorial, selain aplikasi desktop biasa.Memiliki antarmuka pengguna grafis yang mirip dengan Microsoft Windows dan dimaksudkan untuk memberikan transisi yang mudah bagi pengguna Windows.Distribusi menggunakan lingkungan desktop GNOME dan LXDE dan tersedia dalam versi untuk x86-32 dan x86-64.
13. Linux Mint
Linux Mint adalah sistem operasi berbasis Linux untuk PC. Inti dari LinuxMint adalah Ubuntu, sehingga aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga bisa berjalan pada LinuxMint. Walaupun inti dari LinuxMint adalah Ubuntu, LinuxMint hadir dengan tampilan yang berbeda dengan Ubuntu.
E. Refrensi
- https://id.wikipedia.org/wiki/Linux
- https://id.wikipedia.org/wiki/Debian
- https://id.wikipedia.org/wiki/Red_Hat
- https://id.wikipedia.org/wiki/Slackware
- https://id.wikipedia.org/wiki/Ubuntu
- https://id.wikipedia.org/wiki/OpenSUSE
- https://id.wikipedia.org/wiki/BlankOn_Linux
- https://id.wikipedia.org/wiki/Mandriva_Linux
- https://id.wikipedia.org/wiki/Fedora
- https://id.wikipedia.org/wiki/CentOS
- http://sharing-04.blogspot.co.id/2011/12/varian-linux-fungsinya.html
makaish min
ReplyDeletemesin pemisah lcd
Haturnuhun
ReplyDelete